Kamis, 13 Desember 2018

Post Test Manajemen Kontrol Programming


Original File : https://drive.google.com/open?id=1x05jn8XZmVl6CTDvEvv3ac25GSLyfwX5

Nama   : Robby Rahman Kusuma
NPM    : 16115222
Kelas   : 4KA08
Matkul : Analisis Kinerja Sistem
V-Class ke-1 pengganti pertemuan minggu ke-10

Post Test Manajemen Kontrol Programming.

Pertanyaan:
Cara seorang programmer dalam menangani pekerjaan mereka sangat berpengaruh pada kualitas software yang mereka buat.  Alternatifnya, para programmer bisa diorganisasikan sebagai satu kesatuan   team. Mereka bekerja untuk periode waktu tertentu untuk menyelesaikan suatu proyek. Sebut dan jelaskan struktur team yang digunakan untuk mengorganisasikan para programmer, sebutkan juga tugas masing-masing anggota team.

Jawaban:
Struktur team yang digunakan untuk mengorganisasikan para programmer ada 3 yaitu:
1.    Chief Programmer Teams
2.    Adaptives Teams
3.    Controlled-Decentralized Teams

1.         Ketua Tim Programmer (Chief Programmer Teams)

Tim ini dibentuk dari programmer kepala atau senior yang banyak pengalaman dan pengetahuan pemrograman. Programmer kepala dapat berkomunikasi secara efektif dengan analis dan perancang sistem, pemakai, dan berbagai teknisi.
Programmer kepala didukung oleh asisten utama yang bertugas sebagai komunikator dengan orang lain pada tim atau penyampai informasi dari gagasan programmer kepala. Kedua orang tersebut didukung oleh Programmer pendukung/ yunior bertugas membantu programmer kepala dan asisten utama untuk proyek besar yang tidak dapat ditangani sendiri. Para programmer pendukung biasanya mengkode modul-modul tingkat rendah. Tim ini juga didukung oleh pustakawan, administrator, editor, dan klerk program.
Gambar 1 Struktur Organisasi Chief Programmers Team

Tugas masing-masing anggota team:

Chief Programmer:
·      Bertanggung jawab secara total/penuh untuk sistem dimana team bekerja
·      Harus seorang ahli
·      Seorang programmer yang sangat produktif
·      Bertanggungjawab dalam mendesain, coding, dan mengintegrasikan bagian yang kritis dalam sistem
·      Memberikan perintah kerja pada bagian back-up dan support programmers.
Back-up Programmers:
·      Seorang programmer senior yang bertanggungjawab dalam memberikan dukungan penuh pada chief programmer
·      Harus bisa mengambil alih tugas chief programmer setiap saat
Support Programmers:
·      Diperlukan pada saat proyek besar yang tidak bisa dikerjakan oleh chief programmer dan back-up programmer saja.
·      Menyediakan dukungan
·      Bekerja dalam pembuatan coding dan uji coba modul tingkat rendah (testing lower-level)
Librarian (penyedia data):
·      Bertanggungjawab dalam perawatan program production library.
·      Menyediakan input dan mengumpulkan keluaran untuk para programmer, file output dari hasil kompilasi dan ujicoba, mempertahankan agar source code dan object-code library tetap up to date.


2.         Penyesuaian Tim (Adaptives Teams)


Gambar 2 Struktur Organisasi Adaptive Team

Struktur ini diperuntukan untuk melayani 2 kebutuhan, yaitu:
1.    Keinginan organisasi untuk meningkatkan kualitas program
2.    Memenuhi kebutuhan sosial/ psikologi dari setiap anggota programmer dalam team.

Perbedaan dari struktur ini dengan struktur sebelumnya adalah:
·      Adaptive team tidak punya tigkat otoritas, dimana kepemimpinan dalam team ada di tangan para anggota.
·      Dalam Adaptive team, tugas diberikan pada anggota dari team daripada ditentukan lewat posisi.
·      Adaptive team tidak mempunyai aturan formal librarian (penyedia data) dalam mengkoordinasikan fungsi team.

3.         Desentraliasi Pengendalian Tim (Controlled-Decentralized Teams)

Struktur ini mempunyai junior programmer yang akan melaporkan hasil program pada senior programmer, kemudian oleh senior programmer dilaporkan juga pada ketua proyek. Dengan struktur ini, manfaat/keuntungan dari struktur sebelumnya akan didapatkan.
Keuntungannya   :  dapat memecahkan masalah yang kompleks, dimana struktur dari grup ini akan memfasillitasi pemecahan masalah.
Kerugian              :  struktur ini tidak bisa bekerja dengan baik apabila tugas dari programmer tersebut tidak bisa di bagi-bagi, dan dengan waktu deadline yang sangat ketat.


Gambar 3 Struktur Organisasi Controlled-Decentralized

Tidak ada komentar:

Posting Komentar